Timnas Italia Diminta Gelar TC Sebelum Piala Dunia. Usai dibantai Norwegia 1-4 di San Siro pada 16 November lalu, Timnas Italia resmi harus melalui babak play-off Maret 2026 untuk merebut tiket Piala Dunia 2026. Kekalahan itu memicu kekhawatiran besar, dan suara keras muncul dari legenda Arrigo Sacchi yang mendesak agar Gennaro Gattuso diberi pemusatan latihan khusus (TC) sebelum play-off. Menurut Sacchi, tanpa TC tambahan, Italia berisiko gagal lagi untuk ketiga kalinya berturut-turut lolos ke Piala Dunia. BERITA BASKET
Desakan Sacchi dan Alasan Mendesaknya TC: Timnas Italia Diminta Gelar TC Sebelum Piala Dunia
Arrigo Sacchi, arsitek revolusi Milan era 1980-an akhir dan pernah melatih Italia, blak-blakan menyatakan “sangat khawatir” dengan kondisi Azzurri saat ini. Ia menilai tim terlalu rapuh secara mental dan teknis, terbukti dari collapse di babak kedua melawan Norwegia. Sacchi menyarankan TC singkat di Coverciano pada Februari atau awal Maret agar Gattuso punya waktu cukup membenahi dasar-dasar permainan, meningkatkan kekompakan, dan memulihkan kepercayaan diri pemain, serta menyuntikkan motivasi setelah pukulan berat. Tanpa itu, Gattuso hanya akan punya 1-2 hari latihan sebelum semifinal play-off pada 26 Maret – waktu yang dianggap Sacchi terlalu minim untuk tim yang sedang goyah.
Dukungan dari Pemerintah dan Kendala Jadwal: Timnas Italia Diminta Gelar TC Sebelum Piala Dunia
Menteri Olahraga Italia Andrea Abodi langsung merespons positif. Ia yakin kesepakatan bisa tercapai untuk menggelar TC singkat di awal Februari, mungkin dengan menggeser beberapa jadwal Coppa Italia agar pemain kunci bisa bergabung tanpa mengganggu Serie A. Abodi menegaskan liga domestik tidak akan diubah drastis, tapi Coppa Italia yang melibatkan banyak pemain Italia bisa dijadwalkan ulang. Langkah ini dianggap krusial karena play-off kali ini formatnya lebih berat: semifinal single leg dan final home-away, dengan lawan potensial seperti Makedonia Utara, Swedia, atau Rumania yang pernah menyakitkan Italia di masa lalu.
Reaksi Gattuso dan Rencana Alternatif
Gattuso sendiri agak pesimis soal TC panjangnya TC karena kalender padat, tapi ia tetap berencana memantau pemain secara intensif selama beberapa bulan ke depan. Selain itu, ia akan menggelar dinner bersama skuad di tiga kota berbeda untuk menjaga chemistry dan semangat tim. Gattuso menekankan perlunya perubahan mental: “Kami tak boleh takut lagi, harus fight sampai akhir.” Ia juga meminta dukungan penuh dari klub-klub agar pemain dalam kondisi prima saat play-off tiba.
Kesimpulan
Desakan menggelar TC sebelum play-off Maret 2026 mencerminkan betapa gentingnya situasi Timnas Italia saat ini. Dengan dukungan Sacchi, pemerintah, dan rencana kreatif Gattuso, harapan masih ada untuk menghindari bencana absen tiga Piala Dunia beruntun. Jika TC terealisasi, Azzurri punya kesempatan membenahi segalanya dan kembali ke Piala Dunia dengan wajah baru. Penggemar Italia kini hanya bisa berharap semua pihak bersatu demi satu tujuan: tiket ke Amerika Utara musim panas depan.