Maignan Tinggalkan Milan, Kiper Parma & Jepang Jadi Opsi

maignan-tinggalkan-milan-kiper-parma-jepang-jadi-opsi

Maignan Tinggalkan Milan, Kiper Parma & Jepang Jadi Opsi. AC Milan menghadapi situasi sulit di bursa transfer musim panas 2025 dengan kabar bahwa kiper andalan mereka, Mike Maignan, berpotensi meninggalkan klub. Kepergian kiper asal Prancis ini menjadi pukulan besar bagi Rossoneri, yang sedang berjuang untuk mempertahankan posisi kompetitif di Serie A dan Liga Champions. Sebagai respons, Milan mulai melirik opsi pengganti, salah satunya adalah kiper Parma yang juga membela timnas Jepang, Zion Suzuki. Dengan negosiasi kontrak Maignan yang mandek dan minat dari klub-klub besar Eropa, Milan harus bergerak cepat untuk mengamankan gawang mereka. Siapa Zion Suzuki, dan apa yang mendorong potensi kepergian Maignan? BERITA BOLA

Siapakah Maignan
Mike Maignan adalah kiper berusia 30 tahun asal Prancis yang dianggap sebagai salah satu penjaga gawang terbaik di Eropa. Bergabung dengan AC Milan dari Lille pada musim panas 2021 dengan biaya sekitar €15 juta, Maignan langsung menjadi pilar di bawah mistar, menggantikan Gianluigi Donnarumma yang pindah ke PSG. Dengan refleks tajam, kemampuan distribusi bola yang luar biasa, dan jiwa kepemimpinan, Maignan membantu Milan meraih gelar Serie A 2021/22 dan tampil solid di Liga Champions. Sebelumnya, ia juga menjadi kunci keberhasilan Lille menjuarai Ligue 1 2020/21. Di level internasional, Maignan kini menjadi kiper utama timnas Prancis, menggantikan Hugo Lloris, dengan lebih dari 20 caps dan pengalaman di Euro 2024. Profilnya yang lengkap membuatnya jadi incaran klub seperti Chelsea, Bayern Munich, dan PSG.

Apa Penyebab Utama Kiper AC Milan Ini Bisa Keluar: Maignan Tinggalkan Milan, Kiper Parma & Jepang Jadi Opsi
Potensi kepergian Maignan dari Milan terutama dipicu oleh masalah kontrak. Kontraknya akan berakhir pada Juni 2026, dan hingga September 2025, negosiasi perpanjangan kontrak belum membuahkan hasil. Maignan dikabarkan meminta kenaikan gaji signifikan dari €3 juta per tahun menjadi sekitar €6 juta, sejalan dengan statusnya sebagai salah satu kiper top dunia. Milan, yang masih berhati-hati dengan keuangan setelah masalah Financial Fair Play di masa lalu, kesulitan memenuhi tuntutan tersebut. Selain itu, performa Milan yang belum konsisten di Serie A musim 2024/25, dengan persaingan ketat dari Inter dan Juventus, membuat Maignan mempertimbangkan opsi klub yang menawarkan peluang trofi lebih besar dan stabilitas finansial.

Minat dari klub-klub seperti Chelsea, yang mencari kiper utama untuk menggantikan Robert Sanchez, dan PSG, yang ingin memperkuat opsi kiper mereka, semakin memperumit situasi. Jika Milan tidak segera mencapai kesepakatan, mereka berisiko kehilangan Maignan secara gratis pada 2026 atau harus menjualnya di musim panas 2025 dengan harga lebih rendah, kemungkinan sekitar €40-50 juta. Keputusan untuk mulai mencari pengganti menunjukkan bahwa Milan sudah bersiap untuk skenario terburuk.

Siapa Kiper Parma dan Jepang Tersebut
Kiper yang menjadi opsi pengganti Maignan adalah Zion Suzuki, pemain berusia 23 tahun yang saat ini bermain untuk Parma dan timnas Jepang. Lahir di Amerika Serikat dengan darah Jepang-Ghana, Suzuki memulai kariernya di akademi Urawa Red Diamonds sebelum pindah ke Eropa bersama Sint-Truiden di Belgia pada 2021. Pada musim panas 2023, ia bergabung dengan Parma, yang saat itu masih di Serie B, dan membantu klub promosi ke Serie A. Musim 2024/25 menjadi terobosan bagi Suzuki, dengan penampilan impresif di Parma, mencatatkan rata-rata 3,5 penyelamatan per pertandingan dan beberapa clean sheet di Serie A.

Suzuki dikenal karena refleks cepat, kemampuan menangani bola udara, dan distribusi yang akurat, meski ia masih perlu meningkatkan konsistensi dalam situasi tekanan tinggi. Di level internasional, ia mulai menjadi pilihan utama timnas Jepang, dengan lebih dari 10 caps sejak debutnya pada 2022. Dengan tinggi 1,89 meter dan usia yang masih muda, Suzuki dianggap sebagai investasi jangka panjang yang potensial untuk Milan. Valuasinya saat ini diperkirakan sekitar €15-20 juta, jauh lebih terjangkau dibandingkan biaya untuk mempertahankan Maignan atau mendatangkan kiper top lainnya.

Kesimpulan: Maignan Tinggalkan Milan, Kiper Parma & Jepang Jadi Opsi
Potensi kepergian Mike Maignan dari AC Milan menjadi tantangan besar bagi Rossoneri, terutama karena statusnya sebagai kiper kelas dunia dan pilar di tim. Masalah kontrak dan minat dari klub-klub besar seperti Chelsea dan PSG membuat Milan harus bersiap untuk skenario kehilangan Maignan, baik di musim panas 2025 atau secara gratis pada 2026. Zion Suzuki, kiper muda Parma dan timnas Jepang, muncul sebagai opsi menarik untuk mengisi kekosongan tersebut, dengan profil yang menjanjikan meski belum setara dengan pengalaman Maignan. Langkah Milan untuk melirik Suzuki menunjukkan pendekatan cerdas dalam menyeimbangkan ambisi dan keuangan klub. Bagi penggemar, kepergian Maignan akan sulit diterima, tetapi Suzuki bisa menjadi harapan baru jika diberi kesempatan untuk bersinar di San Siro.

 

BACA SELENGKAPNYA DI…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *