Pesepak Bola Benjamin Sesko Dapat Julukan 004 Dari Para Fans. Benjamin Sesko, penyerang muda Manchester United, menjadi sorotan di awal musim 2025/2026, bukan hanya karena talenta besarnya, tetapi juga julukan unik “Agen 004” yang diberikan oleh para penggemar. Julukan ini muncul setelah performa awalnya yang kurang meyakinkan bersama Setan Merah di Premier League. Meski datang dengan ekspektasi tinggi setelah transfer besar dari RB Leipzig, Sesko belum mampu memenuhi harapan di Old Trafford. Apa makna di balik julukan ini, dan mengapa ia melekat pada striker Slovenia berusia 22 tahun ini? Artikel ini akan mengulas profil Sesko, arti julukan “Agen 004”, dan alasan di baliknya secara ringkas dan jelas. BERITA BOLA
Siapakah Itu Benjamin Sesko
Benjamin Sesko, lahir pada 31 Mei 2003 di Radeče, Slovenia, adalah salah satu penyerang muda paling menjanjikan di Eropa. Ia memulai karier profesionalnya di NK Domžale sebelum pindah ke RB Salzburg pada 2019, di mana ia mencetak 22 gol dalam 44 laga bersama klub satelit Liefering. Pada 2022, ia bergabung dengan RB Leipzig, dan musim lalu (2024/2025) ia mencetak 21 gol di semua kompetisi, menjadikannya incaran klub-klub besar. Manchester United akhirnya menggaetnya pada musim panas 2025 dengan biaya transfer fantastis sekitar 85 juta euro, menandatangani kontrak hingga 2030.
Dikenal karena postur tinggi (1,95 m), kecepatan, dan kemampuan duel udara, Sesko sering dibandingkan dengan Erling Haaland muda. Ia juga mencatatkan rekor sebagai pencetak gol termuda Slovenia di level internasional pada usia 18 tahun 4 bulan. Meski berpotensi besar, transisinya ke Premier League ternyata penuh tantangan, membuatnya menjadi sorotan fans dan media.
Arti dari Julukan 004
Julukan “Agen 004” adalah sindiran kreatif dari para penggemar Manchester United yang merujuk pada performa awal Sesko di klub. Angka “004” melambangkan statistiknya: nol gol, nol assist, dalam empat laga awal di Premier League. Terinspirasi dari kode agen rahasia seperti “007” milik James Bond, julukan ini menggambarkan Sesko sebagai “agen” yang belum menunjukkan ketajamannya di lapangan. Meski terdengar sinis, julukan ini juga mencerminkan humor khas fans sepak bola Inggris, yang sering menggunakan ejekan untuk menyoroti performa pemain. Namun, di balik nada ejekan, julukan ini menunjukkan ekspektasi besar fans terhadap Sesko untuk segera bangkit dan membuktikan kemampuannya.
Kenapa Benjamin Sesko Bisa Mendapatkan Julukan Tersebut
Julukan “Agen 004” melekat pada Sesko karena awal yang sulit di Manchester United. Setelah transfer besar senilai 85 juta euro, ekspektasi terhadapnya sangat tinggi, terutama mengingat performa gemilangnya di RB Leipzig, di mana ia mencetak 14 gol di Bundesliga musim lalu. Namun, dalam empat laga awal Premier League musim 2025/2026, termasuk kekalahan 0-3 dari Manchester City dan imbang 1-1 melawan Fulham, Sesko gagal mencetak gol atau assist. Statistiknya menunjukkan hanya 0,8 tembakan per laga dan minimnya sentuhan bola di kotak penalti lawan, menandakan kesulitan adaptasi.
Faktor utama di balik performa buruknya adalah intensitas Premier League yang jauh lebih tinggi dibandingkan Bundesliga. Bek lawan yang lebih terorganisir dan ritme pertandingan yang cepat membuat Sesko kerap terisolasi di lini depan. Selain itu, sistem permainan Ruben Amorim, yang menggunakan formasi 3-4-3, belum sepenuhnya mendukung gaya bermain Sesko, yang bergantung pada umpan silang dan servis berkualitas dari lini tengah. Minimnya dukungan dari pemain seperti Bruno Fernandes, yang lebih fokus pada peran defensif, juga menjadi hambatan. Kekalahan memalukan dari Grimsby Town di EFL Cup semakin memicu kritik fans, yang mulai meragukan kemampuan Sesko. Meski begitu, beberapa pendukung dan legenda seperti Harry Maguire tetap optimistis, menyebut Sesko hanya butuh waktu untuk beradaptasi.
Kesimpulan: Pesepak Bola Benjamin Sesko Dapat Julukan 004 Dari Para Fans
Benjamin Sesko, penyerang muda berbakat asal Slovenia, menghadapi awal yang sulit di Manchester United, yang membuatnya dijuluki “Agen 004” oleh fans karena nol gol dan assist dalam empat laga awal. Julukan ini, meski sinis, mencerminkan ekspektasi besar terhadapnya setelah transfer mahal dari RB Leipzig. Dengan postur, kecepatan, dan potensi besar, Sesko memiliki semua syarat untuk menjadi bintang, tetapi tantangan adaptasi di Premier League dan kurangnya dukungan taktik menjadi hambatan. Bagi penggemar di Indonesia, yang menyaksikan perjuangannya melalui streaming, situasi ini adalah pengingat bahwa talenta besar pun butuh waktu. Satu gol perdana bisa mengubah persepsi fans dan mengakhiri julukan “Agen 004”, membawa Sesko menuju status sebagai penyerang top dunia.
