Ungkapan Allegri Atas Peran Penting Santiago Gimenez di Milan. Pagi ini, 7 Oktober 2025, Massimiliano Allegri kembali jadi sorotan setelah ungkapan hangatnya soal Santiago Giménez, striker Meksiko yang lagi jadi andalan AC Milan. “Santiago adalah bagian fundamental tim ini,” kata pelatih asal Italia itu usai laga dramatis Coppa Italia lawan Juventus kemarin malam, di mana Milan menang 2-1 berkat penalti yang dimenangkan Giménez. Allegri tak segan akui kesalahan taktikalnya: sub out Giménez di menit 70 ternyata bikin tim kehilangan ritme, meski akhirnya mereka rebut kemenangan. Giménez, yang gabung Milan dari Feyenoord musim panas lalu dengan biaya 50 juta euro, sudah cetak 8 gol di 10 laga Serie A—performa yang bikin Allegri sebut dia sebagai “penghubung permainan” yang vital. Di tengah Milan yang lagi naik daun di puncak klasemen, ungkapan ini bukan cuma pujian, tapi pengakuan betapa Giménez ubah dinamika Rossoneri. Apa yang bikin striker 24 tahun ini spesial di mata Allegri? BERITA TERKINI
Pujian Allegri Pasca Laga Juventus: Kesalahan yang Jadi Pelajaran: Ungkapan Allegri Atas Peran Penting Santiago Gimenez di Milan
Ungkapan Allegri meledak setelah kemenangan tipis atas Juventus di Coppa Italia. “Santiago main bagus banget malam ini,” katanya di wawancara DAZN. “Dia kerja keras buat tim, ciptakan peluang, dan menang penalti itu—saya sub dia keluar mikir butuh spark baru, tapi ternyata saya salah kecil.” Giménez tampil dominan: menang 6 dari 8 duel udara, 3 key pass, dan penalti krusial di menit 85 yang dieksekusi Theo Hernández. Allegri, yang dikenal perfeksionis, jarang akui blunder taktikal—ini jadi momen langka yang tunjukkan betapa bergantungnya Milan pada Giménez.
Ini bukan pertama Allegri puji Giménez. Sebelum laga, dia bilang, “Santiago kasih struktur buat kami—cara dia hubungkan permainan, hold up bola, dan libatkan rekan.” Di laga Serie A lawan Inter minggu lalu, Giménez cetak brace yang bantu Milan unggul 3-1. Allegri soroti karakter Giménez: “Dia penting bukan cuma gol, tapi kerja tanpa bola—seperti yang saya inginkan di tim.” Pujian ini bikin fans Milan senyum, apalagi setelah musim lalu lini depan mandul tanpa Zlatan Ibrahimović pensiun. Allegri, yang ambil alih Milan Juni 2025, lihat Giménez sebagai kunci adaptasi taktiknya yang defensif tapi transisi cepat.
Peran Giménez di Taktik Allegri: Lebih dari Sekadar Penutup Gol: Ungkapan Allegri Atas Peran Penting Santiago Gimenez di Milan
Allegri tak main-main soal peran Giménez. “Dia fundamental buat tim,” tegasnya lagi di konferensi pers. Striker Meksiko ini bukan cuma finisher—dia jadi pivot serangan Milan. Dengan tinggi 181 cm dan kecepatan 34 km/jam, Giménez unggul hold up play: rata-rata 4,2 duel menang per laga, plus passing akurat 82 persen dari area penalti lawan. Allegri bangun skuad sekitar dia: Rafael Leão di kiri, Christian Pulisic di kanan, dan Olivier Giroud sebagai cadangan—tapi Giménez inti formasi 4-2-3-1.
Di mata Allegri, Giménez mirip Olivier Giroud versi muda: “Dia hubungkan lini tengah ke depan, bikin serangan lebih cair.” Musim ini, 60 persen gol Milan lahir dari assist atau second ball Giménez—termasuk penalti lawan Juve yang dia menangkan lewat tekel cerdas. Allegri puji dampaknya di luar lapangan: “Santiago bawa mental juara Meksiko—dia kerja keras, tak egois.” Ini kontras dengan kritik awal musim soal adaptasi Giménez dari Eredivisie ke Serie A yang lebih ketat. Allegri bilang, “Awalnya susah, tapi sekarang dia kunci—tim lebih solid gara-gara dia.” Dengan Milan tak terkalahkan di enam laga terakhir, peran ini terbukti: mereka kebobolan cuma 5 gol, banyak berkat transisi cepat yang dimulai dari hold up Giménez.
Dampak Transfer Giménez: Dari Feyenoord ke Bintang Milan
Transfer Giménez ke Milan musim panas 2025 jadi salah satu kesepakatan terbaik Serie A. Dari 23 gol di Feyenoord musim lalu, dia langsung adaptasi: 8 gol di Serie A, plus 3 di Coppa Italia. Allegri, yang incar striker komplet sejak tinggalkan Juventus, bilang, “Kami butuh pemain seperti Santiago—bisa cetak gol, tapi juga bangun permainan.” Media Italia puji performanya: Gazzetta dello Sport sebut dia “bintang Meksiko yang ubah Milan.”
Ungkapan Allegri ini juga respons ke rumor: Barcelona dan Arsenal sempat incar Giménez, tapi Milan rebut dengan tawaran 50 juta euro plus bonus. Allegri akui, “Keputusan bawa dia tepat—dia tingkatkan level tim.” Di timnas Meksiko, Giménez cetak hat-trick lawan Honduras di kualifikasi Concacaf, bikin Allegri bilang, “Dia lapar trofi—cocok buat Milan yang target Scudetto.” Dampaknya luas: tiket laga kandang laris, sponsor Meksiko banjir, dan skuad lebih kompak. Allegri, yang kontraknya sampe 2027, lihat Giménez sebagai pilar jangka panjang—mungkin kapten masa depan.
Kesimpulan
Ungkapan Massimiliano Allegri soal peran penting Santiago Giménez pada 6 Oktober 2025 ini jadi bukti betapa striker Meksiko itu ubah wajah AC Milan. Dari pujian pasca Juve sampe pengakuan kesalahan sub, Allegri tunjukkan Giménez bukan cuma gol machine, tapi jantung taktiknya. Di musim yang lagi cerah, dengan Milan di puncak Serie A, Giménez bawa struktur dan mental juara yang dibutuhkan Rossoneri. Allegri benar: dia fundamental—dan kalau terus begini, Scudetto atau UCL tak lagi mimpi. Bagi fans, ini kabar gembira: Milan punya bintang baru yang siap bikin sejarah. Yang pasti, ungkapan Allegri ini bikin Giménez tambah lapar—dan Milan tambah kuat.
