Liverpool Ngebut Banget Ngejar Pemain Alexander Isak. Liverpool kembali menjadi sorotan di bursa transfer musim panas 2025 dengan perburuan agresif mereka terhadap Alexander Isak, striker andalan Newcastle United. Juara bertahan Premier League ini tampak bertekad memperkuat lini depan setelah kehilangan Luis Diaz ke Bayern Munich. Dengan pelatih Arne Slot di pucuk pimpinan, The Reds bergerak cepat untuk mengamankan Isak, yang disebut-sebut sebagai kunci untuk mempertahankan dominasi mereka di musim 2025/26. Drama transfer ini memanas, terutama setelah Isak menunjukkan keinginan kuat untuk bergabung dengan Anfield, bahkan sampai absen dari aktivitas Newcastle. Artikel ini akan mengupas profil Isak, alasan Liverpool mengincarnya, dan biaya yang mungkin dikeluarkan untuk transfer ini. BERITA LAINNYA
Siapa Itu Alexander Isak: Liverpool Ngebut Banget Ngejar Pemain Alexander Isak
Alexander Isak adalah penyerang berusia 25 tahun asal Swedia, lahir di Solna pada 21 September 1999. Ia memulai karirnya di AIK Solna, mencetak 10 gol dalam 24 laga di usia 16 tahun, sebelum pindah ke Borussia Dortmund pada 2017. Namun, ia benar-benar bersinar setelah bergabung dengan Real Sociedad pada 2019, mencetak 44 gol dalam 132 penampilan. Newcastle United merekrutnya pada 2022 dengan rekor transfer klub sebesar 70 juta euro, dan sejak itu, Isak menjadi mesin gol di Premier League. Hingga Agustus 2025, ia telah mencetak 62 gol dan 11 assist dalam 109 laga untuk The Magpies, dengan 27 gol di semua kompetisi musim lalu menjadikannya salah satu striker top di Inggris. Isak dikenal karena kecepatan, ketenangan dalam menyelesaikan peluang, dan kemampuan bermain di berbagai posisi serang, membuatnya masuk radar klub-klub besar Eropa.
Kenapa Liverpool Inginkan Alexander Isak
Liverpool mengejar Alexander Isak karena beberapa alasan strategis. Pertama, kepergian Luis Diaz meninggalkan celah di lini serang, meskipun klub telah mendatangkan Hugo Ekitike dan Florian Wirtz dengan total belanja mendekati 300 juta pound. Isak, dengan pengalaman tiga musim di Premier League, dianggap sebagai tambahan ideal yang tak perlu waktu lama untuk beradaptasi. Produktivitasnya—23 gol di Premier League musim lalu, hanya kalah dari Mohamed Salah—menunjukkan ia bisa menjadi tumpuan utama di depan. Kedua, gaya bermain Isak cocok dengan visi Arne Slot, yang mengutamakan serangan cepat dan transisi agresif. Dengan tinggi 1,92 meter, Isak juga menawarkan dimensi berbeda dibandingkan Ekitike, yang lebih mengandalkan kecepatan, atau Darwin Nunez, yang kurang konsisten.
Ketiga, Isak menunjukkan komitmen untuk bergabung dengan Liverpool. Ia absen dari tur pramusim Newcastle di Asia dan berlatih terpisah di Spanyol bersama Real Sociedad, menandakan keinginannya untuk pindah. Legenda Inggris Wayne Rooney bahkan menyebut bahwa kedatangan Isak bisa membuat Liverpool “hampir tak terkalahkan,” mengingat kombinasi dengan Salah, Wirtz, dan Jeremie Frimpong yang baru direkrut. Terakhir, tekanan Profit and Sustainability Rules (PSR) pada Newcastle membuka peluang, karena The Magpies mungkin terpaksa melepas Isak untuk mendanai pembelian pengganti seperti Yoane Wissa atau Benjamin Sesko, yang kini lebih condong ke Manchester United.
Berapa Biaya Yang Akan Dikeluarkan Liverpool Untuk Alexander Isak
Transfer Alexander Isak tidak akan murah. Newcastle awalnya mematok harga 150 juta pound, angka yang mencerminkan status Isak sebagai salah satu striker terbaik di Premier League dan kontraknya yang masih berlaku hingga 2028. Liverpool telah mengajukan tawaran awal sebesar 110 juta pound pada awal Agustus 2025, namun ditolak mentah-mentah. Kabar terbaru menyebut The Reds siap kembali dengan proposal baru sekitar 120-130 juta pound, yang dianggap sebagai nilai wajar oleh manajemen Liverpool, mengingat potensi Isak untuk jangka panjang. Jika kesepakatan tercapai di angka ini, transfer ini akan memecahkan rekor pembelian Liverpool, melampaui 116 juta pound untuk Florian Wirtz.
Selain biaya transfer, Liverpool juga harus mempertimbangkan gaji Isak. Saat ini, ia digaji sekitar 120 ribu pound per pekan di Newcastle, namun di Anfield, ia diperkirakan akan menerima gaji sekitar 200-250 ribu pound per pekan, menjadikannya salah satu pemain bergaji tertinggi di klub, hanya di bawah Mohamed Salah (400 ribu pound) dan Virgil van Dijk (385 ribu pound). Untuk mendanai transfer ini, Liverpool mungkin perlu melepas pemain seperti Darwin Nunez, yang dikaitkan dengan Napoli, atau Harvey Elliott, yang mencari menit bermain lebih banyak. Penjualan ini bisa menghasilkan sekitar 50-70 juta pound, membantu menyeimbangkan keuangan klub sesuai aturan PSR.
Kesimpulan: Liverpool Ngebut Banget Ngejar Pemain Alexander Isak
Perburuan Liverpool terhadap Alexander Isak menunjukkan ambisi besar The Reds untuk mempertahankan supremasi di Premier League 2025/26. Dengan profilnya yang terbukti, kemampuan serba bisa, dan keinginan kuat untuk bergabung, Isak adalah target ideal untuk melengkapi skuad Arne Slot. Meski biayanya fantastis—berpotensi mencapai 130 juta pound dengan gaji besar—investasi ini dianggap sepadan untuk striker sekaliber Isak, yang bisa menjadi penerus jangka panjang di lini depan. Dengan waktu menipis menjelang penutupan bursa transfer pada 1 September 2025, Liverpool harus bergerak cepat untuk mengatasi kendala finansial Newcastle dan menyelesaikan kesepakatan. Jika berhasil, Isak bisa menjadi kunci untuk menjadikan Liverpool tim yang “tak terkalahkan,” seperti prediksi Wayne Rooney, dan memperpanjang era kejayaan di Anfield.