Cara Benjamin Sesko Menjawab Kritik Para Fans MU. Musim 2025/26 Premier League baru memasuki pekan keenam, tapi Benjamin Sesko sudah jadi pusat perdebatan di Manchester United. Penyerang Slovenia berusia 22 tahun ini bergabung dari RB Leipzig seharga €85 juta pada Agustus, tapi startnya lambat: nol gol dari lima laga, termasuk kekalahan memalukan di Carabao Cup lawan Grimsby Town. Fans Red Devils, yang awalnya antusias lihat potensi Haaland-nya, kini ramai kritik di media sosial—sebut ia “overhyped” dan “coward” karena urutan penalti telat. Tapi pada 22 September, Sesko jawab dengan cara elegan: gol voli spektakuler lawan Liverpool di Anfield, bantu United menang 2-1 dan angkat posisi ke delapan klasemen. Ruben Amorim puji “mental baja”-nya, sementara fans mulai balik dukung. Di tengah skuad yang direkonstruksi dengan Cunha dan Mbeumo, momen ini bisa jadi titik balik bagi striker termahal United musim panas. BERITA BASKET
Siapa Itu Benjamin Sesko: Cara Benjamin Sesko Menjawab Kritik Para Fans MU
Benjamin Sesko lahir di Radeče, Slovenia, pada 31 Mei 2003, dari keluarga sederhana di desa kecil. Tinggi 195 cm dengan kecepatan 35,7 km/jam, ia main sebagai centre-forward klasik: kuat duel udara (menang 57% di Bundesliga), tajam finishing, dan rajin pressing. Karier dimulai di akademi Domžale, debut senior 2019 usia 16 tahun dengan cetak empat gol di 1. SNL. Red Bull Salzburg culik ia 2019 seharga €2 juta, dan ia langsung juara tiga Austrian Bundesliga plus satu Austrian Cup, cetak 44 gol dari 81 laga. Pada 2023, RB Leipzig boyong ia €24 juta, dan dua musimnya meledak: 39 gol dari 87 pertandingan, termasuk 21 gol musim 2024/25 yang bikin ia top scorer klub. Di timnas Slovenia, debut 2021, kini 41 caps dengan 16 gol—termasuk hat-trick Nations League lawan Kazakhstan September 2024. Nilai pasar €70 juta, kontrak di United sampai 2030 dengan gaji £200.000 seminggu. Di luar lapangan, Sesko low-profile: suka basket, dukung charity anak di Slovenia, dan idolakan Zlatan Ibrahimovic karena gaya fisik mirip.
Kritikan Apa Yang Diberikan Fans MU Untuk Benjamin Sesko
Kritik fans United meledak setelah kekalahan penalti 11-12 lawan Grimsby di Carabao Cup 27 Agustus—debut start pertamanya. Sesko cetak penalti-nya sebagai taker ke-10, tapi fans sebut itu “cowardice” dan “red flag terbesar sejarah”, karena ia biarkan rekan seperti Bruno Fernandes dan Harry Maguire duluan. Di X, ribuan post viral: “Sesko striker tapi takut penalti duluan? Overpriced flop seperti Hojlund 2.0.” Laga lain buruk: lawan Fulham 1-1, ia tak sentuh bola di kotak penalti; derby lawan City 0-2, hilang duel udara meski menang 57% musim lalu. Fans salahkan Amorim atas “no service”—Dalot dikritik abaikan umpan silang ke Sesko—tapi mayoritas tuduh Sesko “tak siap Premier League”, bandingkan dengan 21 golnya di Leipzig. Reddit r/reddevils penuh thread: “€85 juta buat apa kalau nol gol lima laga?” Ini tambah frustrasi musim buruk lalu, di mana United finis 15, dan fans takut transfer mahal ini gagal lagi seperti Antony.
Bagaimana Cara Benjamin Sesko Menjawab Kritikan Tersebut
Sesko jawab kritik dengan performa lapangan, bukan kata-kata. Pasca-Grimsby, ia introspeksi di MUTV: “Saya belajar dari kesalahan—Premier League beda, tapi saya siap fight.” Latihan ekstra di Carrington fokus finishing dan mental, dibantu psikolog klub. Puncaknya 22 September lawan Liverpool: masuk babak kedua, terima umpan panjang dari Casemiro, lalu voli kaki kanan indah lewati Alisson—gol 90 menit yang angkat skor 2-1. Itu debut golnya di United, rating 8,5 Sofascore, dengan 3 duel menang dan 2 chance ciptakan. Amorim bilang: “Itu jawaban sempurna—ia tunjukkan kelas dunia.” Sebelumnya, assist lawan Brentford 1-0 minggu lalu, meski offside tipis. Sesko juga aktif di fans: post Instagram foto gol dengan caption “Dari kritik ke kemenangan—terima kasih dukungan kalian, ini baru mulai.” Di konferensi pers, ia bilang: “Fans benar khawatir, tapi saya di sini buat buktiin—saya pilih United karena ambisi juara, bukan gengsi.” Respons ini ubah narasi: dari “flop” ke “hero”, dengan like post-nya capai 2 juta dalam 24 jam.
Kesimpulan: Cara Benjamin Sesko Menjawab Kritik Para Fans MU
Cara Benjamin Sesko jawab kritik fans United jadi contoh mental juara di sepak bola kompetitif. Dari start lambat dan ejekan pasca-Grimsby ke gol ikonik lawan Liverpool, ia bukti €85 juta pantas—bukan lewat omong kosong, tapi aksi. Dengan potensi Haaland-nya dan adaptasi cepat, Sesko bisa jadi pilar lini depan Amorim bareng Cunha. Fans yang dulu ragu kini optimis, lihat ia sebagai masa depan bukan beban. Musim panjang, tapi momen Anfield ini angkat United dari keterpurukan—dan Sesko kuncinya. Red Devils bangkit, satu gol demi satu.
